KH. Ali Muchson Tekankan Pentingnya Birrul Walidain dan Silaturahim dalam Pengajian Ahad Pahing PCM Boyolali Kota
Boyolali, 3 Agustus 2025 — Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Boyolali Kota kembali menggelar Pengajian Ahad Pahing yang rutin diadakan setiap bulan sebagai wahana penguatan spiritual dan ukhuwah antarwarga Muhammadiyah. Pada kesempatan kali ini, hadir sebagai penceramah Drs. KH. Ali Muchson, M.Ag., M.Pd., seorang mubaligh kharismatik yang juga dikenal sebagai pakar tafsir dan pendidikan Islam.
Bertempat di Masjid At-Taqwa, pengajian dihadiri ratusan jamaah dari lingkungan PCM, PCA, PRM, dan ortom Muhammadiyah se-Boyolali. Dalam tausiahnya, KH. Ali Muchson mengangkat tema “Birrul Walidain dan Silaturahim” yang dikaitkan dengan QS. Al-Isra ayat 23-24.
“Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik kepada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya…” (QS. Al-Isra: 23)
KH. Ali Muchson menjelaskan bahwa ayat ini menjadi dasar utama dalam Islam untuk mengajarkan penghormatan dan bakti kepada orang tua, bahkan disandingkan langsung dengan perintah tauhid.
“Birrul walidain bukan hanya memberi uang atau materi, tapi lebih dalam—yakni menjaga perasaan, merawat di usia senja, dan menaati perintah selama tidak bertentangan dengan syariat,” tegas beliau.
Selain itu, KH. Ali Muchson juga menekankan pentingnya menjaga tali silaturahim, baik dalam lingkup keluarga besar, tetangga, maupun organisasi. Menurut beliau, silaturahim bukan sekadar bertemu, tetapi menghadirkan keberkahan, memperpanjang umur, dan memperluas rezeki.
Suasana pengajian berlangsung khidmat dan penuh semangat. Jamaah tampak antusias menyimak, bahkan beberapa peserta mencatat poin-poin penting yang disampaikan. Acara ditutup dengan sesi tanya jawab dan doa bersama.
Ketua PCM Boyolali Kota, dalam sambutannya, menyampaikan terima kasih atas kehadiran KH. Ali Muchson dan berharap materi pengajian dapat menjadi bekal ruhani untuk seluruh warga Muhammadiyah dalam membangun keluarga yang sakinah dan masyarakat yang harmonis.
