Resmi PDPM Boyolali Dikukuhkan, Siapkan Wujudkan Pemuda Negarawan

Berita

Pemuda Muhammadiyah Boyolali Resmi Dikukuhkan, Siap Menyemai Inklusivitas untuk Wujudkan Pemuda Negarawan

Boyolali, 21 Januari 2024 – Pada hari ini, Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Boyolali resmi dikukuhkan dalam sebuah upacara yang khidmat di Hotel Al-Azhar Azhima Boyolali. Acara pengukuhan ini dihadiri oleh lebih dari 160 tamu undangan, termasuk Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah, Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Jawa Tengah, Pemuda Muhammadiyah Se-Soloraya, dan Pemuda Muhammadiyah Se-Boyolali.

Pesan yang disampaikan oleh Kakanda Najih Prastiyo, Sekretaris Jendral Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah Boyolali, menekankan pentingnya inklusivitas. “Inklusivitas artinya saling menghargai perbedaan, berkolaborasi, menjaga etik dan moral bangsa. Hal ini perlu dicanangkan secara serius jika Pemuda Muhammadiyah ingin menjadi Pemuda Negarawan yang berkualitas,” ujar Najih Prastiyo.

Dalam amanat pasca pengukuhan, Ayahanda Kyai Ali Muhson, Ketua Muhammadiyah Boyolali, mendorong Pemuda Muhammadiyah untuk mendakwahkan Islam secara komprehensif. “Jangan minder, jangan males, dan jangan mutung,” pesan tegas yang disampaikan beliau.

Pemuda Muhammadiyah Boyolali Resmi Dikukuhkan, Siap Menyemai Inklusivitas untuk Wujudkan Pemuda Negarawan pesan tegas yang disampaikan beliau. Sementara itu, Kanda Roy, Sekretaris Umum Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Jawa Tengah, memberikan dorongan kepada Pemuda Muhammadiyah Boyolali untuk segera menyusun program kerja guna kemaslahatan umat. Isu inklusivitas dianggap sangat penting dalam kepemimpinan periode baru ini. Pergerakan yang cenderung eksklusif dinilai tidak memberikan dampak besar bagi kemaslahatan umat. Oleh karena itu, pembentukan dan pembinaan Pemuda Negarawan menjadi fokus utama. Kuantitas dan kualitas kader Pemuda Muhammadiyah Boyolali dianggap sebagai bahan garapan utama untuk mencapai tujuan tersebut. Semoga Allah meridhoi perjuangan Pemuda Muhammadiyah Boyolali dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya. Fastabiqul Khairat!Sementara itu, Kanda Roy, Sekretaris Umum Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Jawa Tengah, memberikan dorongan kepada Pemuda Muhammadiyah Boyolali untuk segera menyusun program kerja guna kemaslahatan umat.
Isu inklusivitas dianggap sangat penting dalam kepemimpinan periode baru ini. Pergerakan yang cenderung eksklusif dinilai tidak memberikan dampak besar bagi kemaslahatan umat. Oleh karena itu, pembentukan dan pembinaan Pemuda Negarawan menjadi fokus utama. Kuantitas dan kualitas kader Pemuda Muhammadiyah Boyolali dianggap sebagai bahan garapan utama untuk mencapai tujuan tersebut.
Semoga Allah meridhoi perjuangan Pemuda Muhammadiyah Boyolali dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya. Fastabiqul Khairat!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *